SOPO - Seorang warga bernama R Panjaitan (48), tewas saat berusaha mengambil kayu yang hanyut di air terjun bendungan. Ia turun ke sungai dan berenang ke arah lokasi kayu berada.
 |
| Lokasi korban tewas. |
“Saat itu beberapa warga melarangnya untuk memgambil kayu karena kondisi air masih dèras. Tapi ia tetap turun berenang ke sungai,” ujar Pei (28), salah seorang warga sekitar.
Benar saja, saat berusaha meraih kayu tersebut, korban tenggelam bersamaan dengan kayu yang dipeluknya. Korban masih sempat muncul ke permukaan bersama kayu, tapi tak berapa lama kemudian, ia tak lagi kelihatan. Melihat kondisi itu beberapa warga di sekitar bendungan berusaha menolong dengan melempar tali ke arah korban.
Ayah empat anak itu tak sempat meraih tali yang dilempar warga. Diduga korban kelelahan dan tak kuat lagi. Melihat itu warga masih berusaha untuk memanggil Panjaitan dan berusaha mencari di sekitar pinggiran bendungan namun tak berhasil. Warga yang melihat kejadian itu tak berani turun ke sungai akibat arus cukup deras.
Setengah jam kemudian, sekira pukul 2.00 wib, korban baru muncul di pinggiran sungai. Warga berusaha menolong korban dengan membawanya ke klinik di Desa Pangaribuan. Tapi korban sudah tak bernyawa lagi. Sekembali dari klinik, korban langsung disemayamkan di rumah duka di Desa Siramiramian, Kecamatan Andam Dewi.
Kades Sihorbo Bijaksana Simanjuntak membenarkan kejadian tersebut. “Memang benar ada kejadian di bendungan. Korban tenggelam saat mengambil kayu,” katanya kepada wartawan. (bbs/int)
Loading...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar