Mobil Terjun ke Jurang, Ibu Meninggal

SOPO - Satu unit mobil Suzuki Karimun BK 1812 FP yang dikemudikan Lili Ade Sumarni, terjun ke jurang sedalam 70 meter pada Minggu (10/3) sekira pukul 16.30 WIB. Akibat kejadian, seorang penumpang meninggal dunia.

Polisi melakukan olah TKP.

Peristiwa itu terjadi tepatnya di Jalan umum Tarutung-Sibolga kilometer 36, tepatnya di Dusun Parsingkaman Desa Pagaran Lambung I, Kecamatan Adiankoting.

Para korban adalah Minarni (55) yang diketahui meninggal dunia, warga Percut sei Tuan Medan. Korban disebut menghembuskan nafas terakhirnya di lokasi kejadian.

Penumpang lainnya bernama Budi Syahputra (47) warga Medan, mengalami luka robek pada tangan sebelah kanan, luka robek di atas telinga sebelah kanan dan luka robek pada wajah sebelah kanan. Selanjutnya Dia Rajasah (4) warga Medan yang mengalami luka robek pada kening sebelah kanan, luka robek di pipi sebelah kiri dan sakit pada dada.

Kemudian Dea (9) warga Medan, mengalami luka robek pada kaki sebelah kiri. Devi (33) warga Medan, mengalami luka robek pada alis mata sebelah kiri dan tangan sebelah kiri tidak bisa digerakkan. Terakhir adalah supir mobil bernama Lili Ade Sumarni (38) warga Jalan Pipit Xi no 157, Kenangan Baru, Percut sei tuan, Medan.

Pasca kejadian, para korban dibawa ke Puskesmas Parsingkaman dan dirujuk ke RSU FL Tobing Sibolga, sebelum akhirnya kembali ke Kota Medan.

Kapolres Tapanuli Utara AKBP Horas M Silaen melalui Kasubbag Humas Sutomo Simaremare membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Disebutkan, satu unit mobil Suzuki Karimun BK 1812 FP yang dikemudikan oleh Lili itu awalnya datang dari arah Sibolga menuju Tarutung. Setibanya di tempat kejadian, tepatnya saat menikung ke kiri arah tujuannya diduga pengemudi lalai dan tidak hati-hati, sehingga mengalami slip atau lepas kendali dan terjun bebas ke jurang dan sungai. Diketahui, jurang itu memiliki kedalaman sekira 70 meter yang berada di sebelah kanan arah tujuannya.

"Akibat kecelakaan lalu lintas tersebut, penumpang mengalami luka-luka dan di bawa ke puskesmas. Sedangkan Kendaraan masih di TKP (dasar Sungai)," terangnya. Senin (11/3/19).

Lanjut Sutomo, pasca kejadian, pihaknya dan personel Polsek Adiankoting sudah mendatangi TKP untuk menolong para korban bersama warga sekitar.

Humas RSU dr FL Tobing Sibolga, Tigor Tambunan, Senin (11/3) mengatakan bahwa hingga Senin (11/3) sekira pukul 00.15 WIB, kelima korban dan jenazah sudah dibawa ke rumah duka di Kota Medan.

"Pihak keluarga yang meminta agar dibawa ke Medan, supaya ada yang merawat dan menjaga. Jadi kelima korban dan jenazah sudah dibawa ke Medan pada Senin dinihari. Sementara seorang korban yang meninggal dunia atas nama Minarni itu merupakan ibu dari supir bernama Lili," ucap Tigor. (bbs/int)