Blog tentang Batak dan segala sesuatu tentangnya.

Sabtu, 28 Juli 2018

Lungun Nai, Mereka Tinggalkan 5 Anak Kecil-kecil


SOPO - Pasangan suami istri bernama Rudi Robinson Siburian (47) dan Riama Minar Lumban Gaol (45), meninggal akibat kecelakaan. Sepedamotor mereka ditabrak mobil jenis pick-up Mitsubishi L-300 BK 8465 TO yang dikemudikan Junaidi, Jumat (27/7/18) subuh.

Jasad pasutri disemayamkan di rumah duka.
Warga Huta Pasar, Kelurahan Pardomuan Nauli, Kecamatan Pematang Bandar ini, terkapar setelah Honda Revo BK 2240 TK ditabrak di Jalan Umum Km 13-13,5, Jurusan Pematangsiantar Perdagangan, Nagori Senio, Kecamatan Gunung Malela.

Sopir Pick Up, Junaidi (36), warga Lingkungan Pekan Kerasaan, Kelurahan Kerasaan I, Kecamatan Pematang Bandar, langsung melarikan diri setelah kejadian.

Untungnya, saat kejadian tersebut ada saksi mata yang melihatnya, seorang sopir angkutan penumpang yang saat itu sedang berada persis di belakang mobil Pick Up Mitsubishi L-300 BK 8465 TO, yang dikemudikan oleh Junaidi, melihat kejadian tersebut langsung mengejar mobil yang berusaha melarikan diri usai tabrakan tersebut.

"Kulihat usai menabrak langsung berusaha melarikan diri. Kuturunkan penumpang dan kukejar. Dan dapatlah dia langsung kulaporkan ke polisi yang langsung datang dan membawa sopir itu",ujarnya, saat ditemui di Kantor Unit Laka Lantas Satlantas Polres Simalungun, Jumat (27/7) sekira Pukul 10.00 WIB.

Sementara itu, kedua korban terkapar di aspal jalan. Warga yang berada di sekitar kejadian berusaha hendak memberikan pertolongan kepada pasangan suami istri yang sudah bersimbah darah tersebut.

Namun Riama Minar Lumban Gaol ternyata sudah meninggal. Sedangkan suaminya, Rudi Robinson Siburian, langsung dilarikan kerumah sakit, namun dalam perjalanan, akibat luka berat yang dideritanya, korban pun menghembuskan nafas terakhirnya.

Informasi dari pihak Unit Laka Lantas Satlantas Polres Simalungun menyebutkan bahwa kejadian tersebut berawal saat mobil Mitsubishi L-300 yang dikemudian oleh Junaidi diduga melaju kencang dari arah Pematangsiantar menuju arah Perdagangan.

Setibanya di TKP, Junaidi diduga kurang memperhatikan adanya para korban yang sedang melaju dengan sepedamotornya searah dengannya. Sehingga, Junaidi menabrak bagian belakang sepedamotor yang dikendarai oleh kedua korban.

Sementara di rumah duka, tampak Lima bocah yang dirudung kesedihan. Mereka duduk bersila di depan jasad kedua orangtua yang sudah tiada.

Kerabat dan tetangga datang silih berganti menyampaikan kata pengiburan dan dukacita mendalam. Di ruang tamu rumah bercat putih tempat mereka sehari hari mengadu dan bermanja pada orang tuanya itu air mata kesedihan menets dari tiap pasang mata orang yang datang.

Menurut informasi, Jumat pagi yang naas, anak-anak itu menunggu orangtuanya kembali dari pasar, tappi kabar buruk yang mereka terima. Ayah dan ibunya kecelakaan dan dilarikan ke rumah sakit di Siantar. Kejadian tragis di Nagori Senio, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun merenggut nyawa sepasang suami istri. (berbagai sumber/int)


Loading...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar