SOPO - KM Sinar Bangun diduga tenggelam karena kelebihan muatan. Kapal diprediksi mengangkut penumpang lebih dari 200 orang serta 100 unit sepedamotor, tenggelam di Perairan Danau Toba, di rute antara Simanindo-Tigaras, Senin (18/6) sekira Pukul 17.30 WIB.
Evakuasi salah satu korban. |
Empat korban dibantu kapal ferry KMP Sumut yang sedang melintas menuju Tigaras, namun satu diantaranya meninggal dunia. Sementara 15 diselamatkan kapal motor yang datang membantu dan dibawa ke Pelabuhan Simanindo.
KM Sinar Bangun diperkirakan meninggalkan Pelabuhan Simanindo di Kabupaten Samosir menuju Pelabuhan Tigaras di Kabupaten Simalungun sekira pukul 17.00 WIB.
"Ada lebih 100 lebih orang di dalam kapal kami itu. Saya sendiri bersama 12 orang teman saya",jelas salah seorang korban yang selamat, Rahman Syahputra (22) saat hendak dibawa dari Pelabuhan Simanindo Kabupaten Toba Samosir menuju Pelabuhan Tiga Ras Kabupaten Simalungun, Senin (19/6) sekira pukul 15.00 WIB.
Untuk sementara hingga Rabu siang, tiga korban meninggal sudah ditemukan. Keseluruhannya berjenis kelamin perempuan. Yang pertama ditemukan Tri Suci Wulandari (24), warga Kabupaten Aceh Tamiang.
Untuk melakukan pencarian, ratusan personel gabungan dari Basarnas, Polda Sumatera Utara, Polres Simalungun, Polres Toba Samosir, Brimob, TNI-AD, TNI-AL, dan Dinas Perhubungan, diturunkan sejak Senin (19/6) pagi. (bbs/int)
Loading...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar