Even Horja, Sesajen Disampaikan ke Penguasa Danau Toba

SOPO - Jumat (7/7/17) merupakan hari pertama pelaksanaan even wisata Horja. Even wisata itu digelar di Desa Tomok Parsaoran, Kecamatan Simanindo, Samosir. Acara diawali dengan penyampaian sesajen kepada sang Pencipta di makam Raja Sidabutar dan Danau Toba.

Upacara sesajen di Makam Raja Sidabutar.

Ratusan warga terdiri dari kaum laki-laki dan perempuan menggunakan kain ulos diiringi suara musik gendang dan serunai Batak membawa persembahan berupa itak (beras yang ditumbuk), daging, pisang, air jeruk purut, ke Makam Raja Sidabutar. Begitu juga sesajen disampaikan ke penguasa Danau Toba berupa itak, ayam putih dan air yang dicampur jeruk purut.

Kepala Desa Tomok Parsaoran Mangiring Sidabutar bersama para masayarakat desa meminta para leluhur menyampaikan doa kepada Tuhan untuk memberikan kedamaian, kesehatan dan rezeki kepada warga Samosir.

Kepala Dinas Pariwisata Samosir Ombang Siboro mengatakan, even Horja Bius-Mangalahat Horbo Bius merupakan rangkaiaan Horas Samosir Fiesta (HSF) 2017, sebagai kalender pariwisata Kabupaten Samosir.

Even ke-5 HSF 2017 ini sebagai bentuk apresiasi dan dukungan khusus Pemerintah Kabupaten Samosir kepada masyarakat Tomok, Kecamatan Simanindo, yang telah menggelar even yang sama pada tahun-tahun sebelumnya.

Konsep Horja Bius dan tahapan-tahapan ritual budaya pada upacara Manghalat Horbo, menarik untuk disaksikan sebagai even wisata budaya.

Budaya ini menggambarkan sistem musyawarah membahas segala permasalahan yang berujung pada sebuah keputusan untuk dijalankan secara bersama-sama, antara lain melakukan upacara ritual Manghalat Horbo (menyembeli kerbau) sebagai upaya manusia sebagai ciptaan memperbaiki hubungannya kepada Tuhan melalui pemberian persembahan terbaik, kurban pilihan.

"Even ini sebagai langkah menghidupkan ritual budaya Batak yang layak dipertahankan dan dikemas untuk dapat dijual kepada wisatawan mancanegara, sembari mengajak ayo ke Samosir," kata Ombang. (st/bbs/int)