Blog tentang Batak dan segala sesuatu tentangnya.

Minggu, 02 September 2018

Ngeri, 9 Warga Taput Diserang dan Digigit Kucing Gila


SOPO - Sebuah peristiwa menakutkan terjadi di Desa Harianja, Kecamatan Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput). Sembilan warga harus dilarikan ke Puskesmas setempat karena diserang dan dicakar kucing gila. Peristiwa ini terjadi Selasa (28/8/18) lalu.

Salah seorang merintih digit kucing gila.
Seorang guru bernama Panti boru Silalahi, mengaku diserang kucing tersebut saat dia hendak mengajar ke SD Harianja. Di tengah perjalanan, ia diserang dan digigit secara tiba-tiba.

“Saat saya mau ke sekolah, di tengah jalan tiba-tiba muncul seekor kucing dari rimbunan pokok bambu dan langsung menyerang dengan mencakar serta menggigit kaki saya. Spontan saya berteriak dan berusaha melepaskan diri dari cengkeraman kucing tersebut," ungkap Panti.

Hari yang sama, pada waktu sore kejadian yang sama juga dialami warga lain, semua korban diserang tiba-tiba. Semua korban sudah didata untuk selanjutnya koordinasi dengan tim kesehatan agar segera ditangani.

Menurut warga, kucing tersebut sudah ditangkap dan dibunuh oleh warga.

"Semua korban diserang tiba-tiba, ada yang digigit kakinya, tangan dan punggung, karena itu secara spontan. Warga desa kemudian beramai-ramai mengejar kucing gila tersebut. Setelah tertangkap, warga kemudian membunuh kucing gila tersebut supaya tidak membahayakan warga lainnya," kata salah seorang warga, Gompang Gultom, Minggu (2/9/18).

Kepala Desa Ependi, mengatakan, kesembilan korban tersebut sudah didata untuk koordinasi dengan Puskesmas Pangaribuan untuk selanjutnya dilakukan pengobatan dan vaksinasi anti rabies.

"Karena kami yakin kucing gila itu terindap virus rabies, masa satu kucing menyerang sampai 9 orang orang, kan sudah jelas kucing gila," ujar Ependi.

Petugas Kesehatan Puskesmas Pangaribuan dr Nestriana yang menangani korban gigitan kucing gila tersebut mengatakan, semua korban gigitan akan dilakukan penanganan serius.

"Kucing tersebut kemungkinan terkena penyakit rabies. Penyakit rabies pada kucing juga tergolong cukup berbahaya, dan memang harus di tangani secara cepat dan tepat," katanya.

Sembilan warga yang jadi korban kucing gila tersebut adalah Mulana Harianja (65), Junita Pakpahan (35), Parida Harianja (42), Tomu Raharjo Harianja (15), Canra Harianja (13), Ny Panti Silalahi (50), Op Restu Br Sinaga (63), Erna Harianja (25) dan Dedi Pakpahan. (sumber: newtapanuli.com)


Loading...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar